Konsep Adat Jawa Tradisional

Jika anda seorang jawa tulen yang masih memegang teguh budaya dan adat kejawen maka konsep ini merupakan kewajiban yang harus anda pakai dalam prosesi pernikahan anda. Prosesi pernikahan dengan acara sakral adat jawa yang tidak boleh anda lewatkan satu tahappun seperti midodareni, siraman, adol dawet, nyantri dll. Konsep ini umumnya memiliki acara yang cukup panjang dan melelahkan tetapi harus dilakukan sebagai bagian dari kepercayaan dalam adat jawa.


Untuk konsep ini anda tidak perlu terlalu pusing memikirkan seperti apa nantinya acara pernikahan anda karena setiap langkah dalam acara pernikahan sudah memiliki langkah yang harus dilakukan, sehingga yang perlu anda lakukan adalah melakukan setiap kegiatan sesuai dengan instruksi dari sesepuh adat atau seseorang yang tahu jalannya prosesi pernikahan.



Dalam pemilihan baju anda rasanya tidak memiliki banyak pilihan karena pada dasarnya untuk baju memiliki motif yang hampir sama hanya saja mungkin di era sekarang ini model baju dibuat sedikit variatif dengan perubahan warna. Hal yang dapat anda pilih secara detail adalah make up, pada dasarnya seluruh make up wanita diharuskan menggunakan paes atau mencukur rambut hapus disekitaran dahi kemudian menutupnya dengan make up warna hitam. Sebenarnya ini memiliki makna agar wajah tampak lebih cerah.



Untuk venue umumnya hanya dilakukan dirumahan meskipun sekarang sudah cukup banyak yang dilakukan digedung. Orang jawa umumnya lebih suka dilakukan dirumah hal ini dimaksudkan karena untuk prosesi pernikahan. Umumnya terdapat ritual tersersembunyi tetapi sebenarnya bukan merupakan rahasia umum bagi orang jawa seperti memasang jenang di pojok rumah ataupun memberi sesaji dikamar tertentu sebagai perlambangan keselamatan bagi yang punya hajat.



Untuk konsep ini rasanya merupakan pilihan yang tidak dapat anda tolak sebagai keturunan jawa dilingkungan tradisional.

Untuk melihat Konsep Pernikahan lain silahkan klik DISINI

loading...
TAG